Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2020
Pada tanggal 14 Agustus 2020, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (“BeFa”) menyetujui raihan laba bersih sepanjang 2019 dibukukan sebagai laba ditahan untuk memperkuat struktur permodalan Perseroan. Pada hari yang sama, BeFa juga menyelenggarakan Paparan Publik.
Selama tahun 2019, BeFa meraih penjualan tanah industry seluas 16 hektar. Total pendapatan perseroan sebesar Rp. 951 miliar dengan kontribusi terbesar berasal dari penjualan tanah senilai Rp. 796 miliar dengan mencatatkan laba bersih senilai Rp. 380 miliar.
Di tengah pandemic COVID-19 yang cukup menantang, BeFa memproyeksikan kinerja moderat untuk tahun 2020 dan merivisi target penjualan menjadi 10 – 15 hektar, dengan menargetkan penjualan lahan di semester II – 2020.
Potensi perkembangan investasi industri manufaktur dan bisnis lainnya seperti logistik seiring dengan pertumbuhan permintaan domestik yang sangat besar terutama di Kawasan Industri MM2100 Bekasi.
Seperti yang diketahui Kawasan Industri MM2100 akan dilewati oleh JORR II Cibitung – Cilincing dan para penghuni kawasan akan mendapatkan keuntungan dari penambahan akses dan konektivitas di MM2100. Selain itu, Kawasan Industri MM2100 juga akan mendapatkan manfaat dari rencana infrastruktur pemerintah ke depan Tol Jakarta – Cikampek Selatan, proyek perluasan Tanjung Priok dan pembangunan Pelabuhan Patimban.